Paya Kumang ,dayunewstvindonesia.com || – Warga Dusun Kusuma Jaya RT 17 dan RT 18, Desa Paya Kumang, dibuat geram oleh keberadaan alat berat jenis roller dan asphalt finisher yang dibiarkan parkir sembarangan di samping Minimarket Women.

Alih-alih ditempatkan di lokasi aman, alat berat tersebut justru memakan badan jalan dan mengganggu aktivitas harian masyarakat. Kendaraan yang lalu lalang terpaksa berhati-hati karena ruang jalan semakin sempit.
Keluhan ini bukan sekadar bisik-bisik warga. Kepala Dusun Kusuma Jaya langsung angkat bicara dan mendesak pemilik segera memindahkan alat berat dari lokasi tersebut.
“Ini jelas meresahkan. Jangan sampai alat berat seenaknya parkir di jalan umum, apalagi di kawasan padat aktivitas warga. Kami minta segera dipindahkan!” tegas Kepala Dusun.

Masyarakat RT 17 dan RT 18 juga menuding pemerintah lamban menyikapi persoalan ini. Mereka mendesak aturan tegas: setiap alat berat yang tidak beroperasi wajib diparkir di tempat khusus agar tidak merugikan pengguna jalan lain.
“Kalau dibiarkan, besok-besok bisa lebih parah. Jalan ini bukan garasi!” kecam salah seorang warga.
Warga kini menunggu tindakan nyata dari pemerintah. Jika tidak ada langkah tegas, keresahan diyakini bakal terus berulang dan berpotensi memicu konflik di lapangan.
(Rusli)
