Dugaan dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi kembali mencuat. Sebuah truk bermuatan drum tertangkap mengisi solar di SPBU 66.788.06 Sungai Melayu, diduga penggunaan minyak solar yang dibeli untuk oprational kegiatan ilegal.
Tindakan ini dilaporkan oleh masyarakat, tindakan dugaan penyelewengan penjualan merugikan masyarakat serta mencoreng integritas sistem distribusi energi. seharusnya penjulan solar subsidi dapat di arahkan ke pihak masyakat dan kendaraan yang membutuhkan.
Kondisi ini menambah deretan persoalan distribusi BBM di Kalimantan Barat, yang kerap menuai keluhan akibat dugaan penyalahgunaan oleh oknum tak bertanggung jawab. Jika dibiarkan, masyarakat kecil sebagai penerima manfaat utama BBM akan terus dirugikan.
Diharap agar pihak Pertamina atau Hiswana Migas dan REGION VI Balikpapan (BPP) harus melakukan pengawasan secara rutin memastikan penyaluran BBM bersubsidi dilakukan sesuai dengan ketentuan Perpres Nomor 191 Tahun 2014 yaitu hanya kepada konsumen pengguna yang berhak, penyalahgunaan BBM tidak hanya merugikan negara, tetapi juga merugikan masyarakat banyak.
Pemerintah daerah, diminta segera turun tangan. SPBU yang terbukti menyalurkan BBM subsidi ke aktivitas ilegal harus diberi tindakan tegas jika terbukti melakukan hal sesuai dugaan. Jika tidak, praktik kotor semacam ini akan terus berulang dan semakin merajalela.
pihak SPBU diharapkan Memberikan klarifikasi, agar dugaan tindakan tersebut dapat diluruskan apbila hal tersebut tidak dilakukan.
sumber warga daerah terpercaya