Aliansi Sambas BerGerak Gelar Aksi di DPRD, Tuntut Reformasi Kesejahteraan dan Transparansi Anggaran

  • oleh

Sambas, | | dayunewsindonesia.com Kalimantan Barat – Senin, 1 September 2025 – Ratusan mahasiswa, pemuda, dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Sambas BerGerak menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kabupaten Sambas. Aksi ini berlangsung dengan tertib, aman, dan terkendali, dikawal langsung oleh jajaran Polres Sambas serta personel TNI Kodim Sambas.

Dalam orasinya, massa menyuarakan sembilan tuntutan strategis yang dinilai mewakili kepentingan rakyat Sambas. Beberapa poin utama meliputi penolakan kenaikan gaji/tunjangan DPR, desakan pengesahan RUU Perampasan Aset, serta tuntutan agar aparat kepolisian mengakhiri tindakan represif yang dinilai bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian.

Selain itu, massa juga mendesak pemerintah daerah untuk memperhatikan pemerataan infrastruktur, meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer dan guru, membentuk Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak Daerah (KPPAD), serta segera menindak aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang meresahkan masyarakat.

Tuntutan lain yang menjadi sorotan adalah realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta evaluasi menyeluruh terhadap Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Sambas yang disebut menghabiskan hingga 28 persen dari total APBD Kabupaten Sambas.

Aksi damai tersebut berjalan kondusif dan mendapat respon positif dari jajaran DPRD Sambas. Sejumlah anggota dewan yang hadir menyatakan kesiapannya menampung aspirasi masyarakat serta menjanjikan tindak lanjut konkret terhadap tuntutan yang disuarakan.

Dengan semangat persatuan, Aliansi Sambas BerGerak menegaskan bahwa aksi ini bukanlah sekadar unjuk rasa, melainkan panggilan moral untuk mengingatkan para pemangku kepentingan agar senantiasa berpihak pada rakyat.(paul/adi)